SELAMAT DATANG DI WEB BLOG DINKES KAB MELAWI

Sabtu, 08 Desember 2012

TB Paru 2011


TB Paru

Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh Mycobacterium Tuberculosis. Penyakit ini menyebar melalui droplet orang yang telah terinfeksi basil TB. Penyakit TB Paru merupakan masalah yang besar bagi negara berkembang termasuk Indonesia, karena diperkirakan 95% penderita TB Paru berada di negara berkembang, dan 75% dari penderita TB Paru tersebut adalah kelompok usia produktif (15-50 tahun). Menurut hasil Survei Kesehatan Rumah Tangga (SKRT) tahun 1995, TB Paru merupakan penyebab kematian nomor 3 (tiga) setelah penyakit jantung dan pembuluh darah serta penyakit saluran pernapasan. Data dari Global Tuberculosis Control tahun 2009 diketahui bahwa Indonesia saat ini sudah berada diurutan ke 5 (lima) dari 22 negara.

Pada awal tahun 1995 WHO telah merekomendasikan strategi DOTS (Directly Observed Treatment Short-course) sebagai strategi dalam penanggulangan TB dan telah terbukti sebagai strategi penanggulangan yang secara ekonomis paling efektif (cost-efective), yang terdiri dari 5 (lima) komponen kunci yaitu : 1) Komitmen Politis, 2) Pemeriksaan dahak mikroskopis yang terjamin mutunya, 3) Pengobatan jangka pendek yang standar bagi semua kasus TB dengan tatalaksana kasus yang tetap, termasuk pengawasan langsung pengobatan, 4) Jaminan ketersediaan OAT yang bermutu, 5) Sistem pencatatan dan pelaporan yang mampu memberikan penilaian terhadap hasil pengobatan pasien dan kinerja program secara keseluruhan.

Pada tahun 2010 di Kabupaten Melawi terdapat kasus BTA (+) sebanyak 196 orang, diobati 196 orang, dan yang sembuh 182 orang (92,86%), penderita TB yang banyak terdapat pada kecamatan Nanga Pinoh yaitu 34 orang. Sedangkan pada tahun 2011 jumlah BTA (+) sebanyak 155 orang.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar